Metro – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Metro mengajak semua elemen masyarakat berpartisipasi mengawasi Pemilihan Umum (Pemilu) di Bumi Asi Wawai.
“Jika semua elemen masyarakat ikut mengawasi Pemilu, pelanggaran dapat diantisipasi sedini mungkin. Bahkan tidak menutup kemungkinan Pemilu Metro bebas dari pelanggaran,” ujar Ketua Panwas Metro Mujib saat Forum Group Discussion (FGD) Pengawasan Partisipatif Pemilu di Grand Sekuntum, Rabu (13/12/2017).
Dijelaskannya, FGD untuk membangun kesadaran bahwa pemilu merupakan hajat bersama. Sehingga segenap komponen masyarakat berkewajiban untuk ikut melakukan pengawasan. Demi terselenggaranya Pemilu demorkatis, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil, dan berkualitas.
Dihadirkan sebagai narasumber, Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah menerangkan, pengawasan pemilu adalah ikut mengamati, mengkaji, memeriksa, dan menilai proses penyelenggaran pemilu. Sesuai dengan Perbawaslu Pasal 18 Tahun 2012.
“Adapun bentuk pengawasan partisipatif dengan ikut memantau, mencegah terjadinya pelanggaran, hingga menyampaikan laporan pelanggaran. Termasuk melaporkan informasi dugaan pelanggaran,” jelasnya.
Masyarakat juga bisa berperan aktif lewat pengawasan berbasis IT. Yakni melaporkan via Gowaslu (aplikasi berbasis android), dimana terdapat sistem online yang akan menindaklanjuti laporan.
“Panwaslu memiliki keterbatasan personil dalam melakukan pengawasan. Karenanya dibutuhkan peran aktif masyarakat untuk mewujudkan pemilu yang demokratis,” tutupnya. (Ga)