Lampung Timur – Dalam waktu dekat Jamaah Haji asal Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) akan segera pulang ke tanah air sesuai dengan jadwal penerbangan yang telah ditentukan. Hal ini disampaikan Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kementrian Agama (kemenag) Lamtim Ahmad Tsauban di ruang kerjanya, Jumat (8/9/2017).
Ia menjelaskan, Kepulangan Jamaah Haji asal Lamtim di kloter 21 akan di berangkat dari Bandara Jeddah Arab Saudi pada16 September 2017 sekitar pukul 21.40 Waktu Arab Saudi (WAS) dan diperkirakan tiba di Bandara Soekarno Hatta pada 17 September 2017 pukul 14:40 WIB.
“Sebanyak 387 jemaah haji Lampung Timur di Kloter 21 akan berangkat dari Bandara Soekarno Hatta langsung terbang dan tiba di Bandara Raden Intan diperkirakan sampai pukul 15.40 WIB. Kemudian sampai di Asrama Haji Bandarlampung tanggal 17 Sepetember 2017 sekitar pukul 16:40 WIB,” terangnya.
Untuk kepulangan tahap dua, sambung dia, kloter 28 membawa sebanyak 384 jamaah haji akan diberangkatkan dari Arab Saudi pada 19 September 2017. Dan tiba di Indonesia, kemudian sampai di Asrama Haji Bandar Lampung pada 20 September 2017 sekitar pukul 16.40 WIB.
Sementara untuk kepulangan ketiga, jamaah haji pada kloter 49 sebanyak 116 jamaah haji Lamtim dijadwalkan tiba di Asrama Haji Bandar Lampung pada 1 Oktober 2017 sekitar pukul 02:50 WIB dini hari. Selanjutnya, kloter 61 yang membawa sebanyak 14 jamaah haji Lamtim dijadwalkan tiba di Asrama Haji Bandar Lampung pada 5 Oktober 2017 sekitar pukul 00.15 WIB dini hari.
“Insyaallah semua jamaah haji asal Lampung Timur akan tiba di tanah air sesuai dengan jadwal yang telah di tetapkan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pada kloter 28 ada empat calon jamaah haji yang gagal berangkat. Satu calon jamaah haji meninggal dunia dan 3 orang lainnya gagal berangkat karena kondisi yang tidak memungkinkan (sakit). Berdasarkan informasi, ada dua jemaah haji yang meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji dikarenakan sakit.
“Alhamdulilah tidak ada laporan kendala jamaah haji dari Lampung Timur saat berada di tanah suci. Namun ada dua jamaah haji yang meninggal di sana (Mekkah), atas nama Rijal Faisal (59) asal Labuhan Ratu berangkat dengan kloter 28 meninggal karena serangan jantung dan Samhudi kloter 49 warga Labuhan Maringgai meninggal dikarenakan sesak napas,” tandasnya.(ndo)