Hukum & Kriminal Mesuji News

Wartawan Online Mesuji Diteror Diduga Terkait Pemberitaan

Net/ilustrasi

MESUJI –  Aksi dugaan terror kian marak di Mesuji Lampung.  Belum Lama heboh terdengar  letusan menghantui warga Mesuji dan Aksi Koboy Di Posko Calon Bupati saat itu, kini Giliran Rumah Rado (35), seorang Wartawan Online Di Desa Simpang Mesuji kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji Juga menjadi Sasaran terror oleh orang tak dikenal.

Dari Penuturan Rado,  Ia mendengar suara letusan mirip senjata api didepan rumahnya setelah tak lama dirinya Masuk kedalam rumah usai pulang dari Bandar Lampung.

” Siang itu kan saya masih di Bandar Lampung karena ada agenda dirumah pak wakil gubernur, saya sampai rumah kurang lebih pukul 00:00 WIB, saya belum tidur saat itu sedang telponan sama kawan tau tau terdengar tiga kali ledakan, selang beberapa menit saya keluar hanya mendengar suara motor udah jauh ke arah pasar, ” terangnya .

Jika memang terkait adanya musuh atau pun adanya intervensi belum lama ini, crew media yang juga aktif dalam berbagai ormas ini mengungkapkan, dirinya belum meyakini sepenuhnya bahwa target terror tersebut adalah dirinya, namun ada sedikit kejanggalan yakni belum lama ini memang ada beberapa orang yang menyampaikan pesan kepada dirinya terkait pemberitaan.

” kalau musuh saya gak pernah merasa punya musuh kok jadi belum yakin sepenuh nya kalau target itu saya, akan tetapi yang bikin saya khawatir kok di depan rumah saya waktu kejadian itukan malam Rabu. Saya teringat pada  Senin malam sebelum kejadian, saya ditelpon kawan katanya pak lurah nelpon dia suruh ngingetin saya, hari Seninnya salah satu anggota DPRD juga sempat di tegur oknum pejabat katanya ya suruh ngingetin saya terkait berita, semua saya sikapi dingin toh berita berita yang saya share itu real dan ada redaksinya kok, bukan harus intervensi ke saya dong, ” pungkasnya .

Ia mengungkapkan, kalaupun ada keterkaitannya dengan pemberitaan yang dimungkinkan menjadi pemicu gerahnya beberapa oknum tersebut, ia mengatakan bahwa ia beserta tim media yang lain sedang gencar gencarnya memberitakan terkait permasalahan waterboom taman kehati.

” kalau misalnya ini masalah berita, mungkin berita taman kehati, tapi kan bukan hanya saya saja yang bikin berita tersebut, ada rekan rekan media yang lain kok, ” tutupnya .

Ditempat terpisah, menyikapi masalah itu, Iwan Zanata salah satu tokoh masyarakat kabupaten mesuji yang juga sekretaris lembaga pemerhati kabupten mesuji (LPKM) saat ditemui tim media mengatakan, kejadian seperti ini menurutnya, kurang keseriusan penegak hukum hingga dimungkinkan aksi teror semacam ini sering terjadi dan belum pernah terungkap siapa pelakunya.

” saya rasa disini aparat kepolisian harus bekerja ekstra lagi, pengalaman yang sudah  kasus – kasus seperti ini semua beku bagaikan es dingin dan gak jelas, dulu sudah ada yang ketangkap entah itu pelaku entah itu pemilik senjata api, yang kami tau dijadikan tersangka tapi ya mana, buktinya sampai sekarang masih bebas berkeliaran, ” ujarnya.

Apa yang disampaikan tokoh masyarakat tersebut bukan tidak ada dasar, pasalnya menurut surat pemanggilan yang di keluarkan oleh pihak kepolisian Resort Mesuji tertanggal 25 februari 2017 dengan nomor surat : Sip.gil/26/11/2017/sat  reskrim ditanda tangani oleh kasat Reskrim Zainul Fachri S.ik, dimana isi surat tersebut memanggil salah satu Warga Desa Simpang Pematang sebagai tersangka terkait pasal 1 ayat (1) undang undang Darurat Republik Indonesia no 12 tahun 1951 dan atau sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) undang undang .

” jadi mengingat kejadian yang sering terjadi seperti ini, pihak Kepolisian yang berada di wilayah Kabupaten Mesuji perlu memperhatikan keselamatan Wartawan,  antara Wartawan dan Kepolisian merupakan salah satu mitra kerja ” tutupnya.

Dari catatan Media, dalam kurun waktu enam bulan terakhir ini, terdapat tiga aksi kejadian  terror penembakan di wilayah desa simpang pematang dan desa simpang mesuji.  (Ahmad)

About the author

Redaksi TabikPun

Add Comment

Click here to post a comment

Tinggalkan Balasan

IKLAN

IKLAN

%d blogger menyukai ini: