Lampung Tengah News

Jelang Pemilu Serentak, Polres Lamteng Gelar Pasukan Ops Mantap Brata Krakatau

Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, S.I.K., M.Si., di damping Kasdim 0411 Lamteng Mayor INF Ucok Namara dan Ketua KPU Budi periksa pasukan OPS Mantab Brata Krakatau. (Mozes)

LAMPUNG TENGAH – Menjelang kampanye terbuka dan pemungutan suara Pemilu serentak 2019, Polres Lampung Tengah menggelar apel gabungan bersama TNI dan instansi terkait, Jumat (22/3/2019).

Apel yang digelar di Lapangan Merdeka Gunung Sugih Lampung Tengah, dipimpin Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, SIK, M.Si di damping Kasdim 0411 Lamteng Mayor INF Ucok Namara.

Adapun peserta apel terdiri dari Pasukan Perwira Polres Lamteng, Pasukan Dandim 0411, Pasukan Brimob Batanyon B Gunung Sugih, Pasukan Sat Sabhara, Pasukan Bhabinkantibmas, Pasukan Sat Lantas, Pasukan Gabungan Sat Intelkam, Sat Reskrim dan Sat Narkoba, Pasukan Sat Pol PP Lamteng, Pasukan Linmas, Pasukan Dishub Lamteng, Pasukan Damkar Lamteng, Pasukan Senkom dan Pasukan FKPPI (Forum Komonikasi Putra Putri Indonesia).

Setelah melakukan pemeriksaan pasukan, Kapolres membacakan amanat dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Republik Indonesia Dr. Wiranto.

“Pemilu serentak tahun 2019 merupakan pesta demokrasi indonesia yang akan menjadi tonggak sejarah, karena dilaksanakan secara serentak seluruh indonesia, memilih lima pemilihan dalam waktu yang bersamaan,” ujar Kapolres dalam amanat yang dibacakannya.

Sukses atau tidaknya perhelatan demokrasi ini, sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung. Tidak hanya anggota Parpol (partai politik) dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi pihak penyelenggara Pemilu (KPU, Bawaslu dan DKKP) wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang obyektif dan transparan.

Dalam amanat tersebut, terdapat enam penekanan yang disampaikan oleh Menkopolhukam untuk dipedomani bersama dalam melaksanakan tugas pengamanan Pemilu tahun 2019 yaitu
Pertama, pahami bahwa tugas pengamanan Pemilu serentak tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun, sekaligus menjadi amal ibadah yang akan mendapatkan balasan pahala dari tuhan yang maha esa bila dilaksanakan dengan tulus ikhlas.

Kedua, jalin sinergitas antara unsur pemerintah, TNI-Polri dan seluruh komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.

Ketiga, segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019.

Keempat, tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku terhadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pemilu serentak tahun 2019.
Kelima, babinsa dan bhabinkamtibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat, agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.

Keenam, inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman. Kegiatan ini, dihadiri oleh PJU Polres, Kapolsek jajaran, Forkopimda Lampung Tengah serta stake holder dan instansi terkait lainnya. (Mozes)

Menjelang kampanye terbuka dan pemungutan suara Pemilu serentak 2019, Polres Lampung Tengah menggelar apel gabungan bersama TNI dan instansi terkait, Jumat (22/3/2019).

Apel yang digelar di Lapangan Merdeka Gunung Sugih Lampung Tengah, dipimpin Kapolres Lampung Tengah AKBP I Made Rasma, SIK, M.Si di damping Kasdim 0411 Lamteng Mayor INF Ucok Namara.

Adapun peserta apel terdiri dari Pasukan Perwira Polres Lamteng, Pasukan Dandim 0411, Pasukan Brimob Batanyon B Gunung Sugih, Pasukan Sat Sabhara, Pasukan Bhabinkantibmas, Pasukan Sat Lantas, Pasukan Gabungan Sat Intelkam, Sat Reskrim dan Sat Narkoba, Pasukan Sat Pol PP Lamteng, Pasukan Linmas, Pasukan Dishub Lamteng, Pasukan Damkar Lamteng, Pasukan Senkom dan Pasukan FKPPI (Forum Komonikasi Putra Putri Indonesia).

Setelah melakukan pemeriksaan pasukan, Kapolres membacakan amanat dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Republik Indonesia Dr. Wiranto.

“Pemilu serentak tahun 2019 merupakan pesta demokrasi indonesia yang akan menjadi tonggak sejarah, karena dilaksanakan secara serentak seluruh indonesia, memilih lima pemilihan dalam waktu yang bersamaan,” ujar Kapolres dalam amanat yang dibacakannya.

Sukses atau tidaknya perhelatan demokrasi ini, sangat tergantung kepada semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung. Tidak hanya anggota Parpol (partai politik) dan masyarakat yang dituntut untuk taat dan patuh pada berbagai ketentuan yang ada, akan tetapi pihak penyelenggara Pemilu (KPU, Bawaslu dan DKKP) wajib hukumnya menunjukkan kinerja yang obyektif dan transparan.

Dalam amanat tersebut, terdapat enam penekanan yang disampaikan oleh Menkopolhukam untuk dipedomani bersama dalam melaksanakan tugas pengamanan Pemilu tahun 2019 yaitu
Pertama, pahami bahwa tugas pengamanan Pemilu serentak tahun 2019 ini adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun, sekaligus menjadi amal ibadah yang akan mendapatkan balasan pahala dari tuhan yang maha esa bila dilaksanakan dengan tulus ikhlas.

Kedua, jalin sinergitas antara unsur pemerintah, TNI-Polri dan seluruh komponen masyarakat guna mewujudkan keamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas.

Ketiga, segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agar tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan Pemilu serentak tahun 2019.

Keempat, tindak tegas sesuai aturan hukum yang berlaku terhadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu kelancaran Pemilu serentak tahun 2019.
Kelima, babinsa dan bhabinkamtibmas harus mampu ikut serta menenangkan masyarakat, agar tidak resah dengan menyebarnya berita-berita hoax serta menguatnya politik identitas yang dapat menggerus disintegrasi bangsa.

Keenam, inventarisir dan berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda serta tokoh masyarakat untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman. Kegiatan ini, dihadiri oleh PJU Polres, Kapolsek jajaran, Forkopimda Lampung Tengah serta stake holder dan instansi terkait lainnya. (Mozes)

About the author

Redaksi TabikPun

Add Comment

Click here to post a comment

Tinggalkan Balasan

IKLAN

IKLAN

%d blogger menyukai ini: