METRO – Dari 572 Warga Binaan (WB) yang diusulkan Lapas Kelas IIA Kota Metro sebagai pemilih kepada penyelenggara pemilu hanya terakomodir 118 WB akibat tidak memiliki KTP. Sehingga 454 WB harus merelakan hak pilihnya gugur pada Pemilu serentak 2019.
Kalapas Metro Ismono menerangkan, pihaknya sudah mengusulkan 572 WB ke penyelenggara di berbagai kabupaten. Namun hanya terakomodir 55 orang untuk Kota Metro dan 63 orang untuk DPTb, lantaran tidak memiliki KTP.
“Dari jumlah seluruh warga binaan 582 orang, kami usulkan 572 warga binaan ke penyelenggara. Tetapi hanya terakomodir 118 orang, karena tidak ada KTP. 118 itu 55 orang DPT Metro dan 63 orang DPTb,” jelasnya.
Namun ada beberapa keluarga warga binaan yang telah mengantarkan KTP agar bisa memilih. “Ada juga yang KTP diantarkan keluarga, jadi jumlah pemilih disini masih bisa bertambah,” tukasnya.
Diketahui Lapas Kelas IIA Kota Metro telah mempersiapkan pencoblosan sejak pukul 07.00 WIB dan dimulai pukul 08.00 WIB. Aula Lapas setempat dipilih sebagai lokasi pencoblosan. (Ga)
Add Comment