LAMPUNG UTARA – Tim Resmob Polres Lampung Utara (Lampura) berhasil meringkus dua tersangka pencurian dan penembakan Ketua KPPS Isorejo Abung Timur pada 19 April lalu. Keduanya diamankan di Muara Sungkai pada 2 Mei 2019, dan satu tersangka masih dalam pengejaran.
Pertunjukan perih pun harus ditampilkan Ibun, tokoh utama dalam kasus penembakan tersebut lantaran harus didorong rekanya Aripin menggunakan kursi roda akibat kedua betisnya ditembus timah panas. Bukan tanpa alasan, warga Abung Surakarta itu harus merasakan sakit akibat melawan petugas saat diamankan.
Penembakan yang dilakukan Ibun terhadap H. Ahmad Safari yang merupakan Ketua KPPS di Desa Isorejo pada bagian perut, sempat membawa korban pada masa kritis dan dirujuk ke RS Abdul Muloek Bandar Lampung.
”Saya spontan menembaknya. Lantaran kami bertiga dipergokinya saat akan mengambil sepeda motor miliknya. Motor saya jual dengan harga satu juta, uang untuk beli beras,” kata tersangka.
Kapolres Lampung Utara AKBP Budiman Sulaksno mengatakan, dalam kurun waktu 13 hari anggotanya berhasil meringkus komplotan pencurian dengan kekerasaan dipersembunyiannya. ”Ini murni Curas, bukan lantaran politik ataupun pemilu kemarin, kebetulan saja yang menjadi korban anggota KPPS,” ujarnya Kapolres, Jumat 3 Mei 2019.
Kapolres menjelaskan, ada 1 tersangka lagi yang masih dalam pengejaran anggota, petugas pun sudah mengantongi identitas buruanya. Barang bukti yang berhasil diamankan berupa, 1 Unit pahat yang digunakan untuk mendongkel jendela korban saat beraksi, 1 buah senjata tajam laduk, tas kecil dan motor tersangka saat diringkus.
“Sementara motor korban dan senjata api tersangka masih dalam pencarian petugas,” tutupnya. (Adi)
Add Comment