Metro – Satuan Sabhara Polres Metro kecewa atas sikap oknum petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Metro yang enggan membersihkan sampah sisa penebangan pohon di trotoar jalan tepat depan SD Negeri 05 Metro Pusat, Kamis (14/3/2018).
Hal tersebut diungkapkan Kasat Sabhara Polres Metro AKP Catur Hendro Sutejo, pihaknya merasa ‘Dicuekin’ saat meminta petugas kebersihan mengangkut sampah daun dan ranting tersebut namun diabaikan.
“Kami sudah minta petugas kebersihan untuk mengangkut sampah itu tapi enggak di angkut juga, udah seminggu sampah itu di atas trotoar dibiarin. Alasannya enggak masuk akal, masak tinggal ngangkut sampah di pinggir jalan saja harus menunggu perintah dan yang enggak masuk akal dia bilang pohon itu bukan punya dia, bukan tanaman pemda,” ketusnya saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan Telepon.
Atas persoalan itu, dirinya berinisiatif mengangkut sampah tersebut menggunakan mobil dalmas dengan mengerahkan anggota Sabhara dan dibantu petugas Sat Pol PP Kota Metro.
“Tadi kami membersihkan sampah kayu dan daun yang berserakan di trotoar itu dengan memakai mobil dalmas untuk mengangkutnya. Padahal sudah didatangi juga tapi enggak mau hadir, padahal kan setiap pagi lewat mobil sampah itu tapi enggak mau juga ngangkut nya,” paparnya.
Dirinya menyayangkan atas sikap oknum tersebut, ia mengharapkan agar Pemerintah Kota (Pemkot) Metro dapat membenahi pelayanan kebersihan di Bumi Sai Wawai.
“Sangat kita sayangkan atas sikap itu, dimana menjaga kebersihan kota kan merupakan liding sektor mereka. Padahal setiap hari mobil sampah itu lewat disana tapi kok ya enggak di angkut sekalian. Kita juga enggak tau apa karena enggak di kasih duit makanya enggak di angkut atau gimna pun kita enggak tau. Harapannya ya supaya bidang kebersihan itu punya tanggung jawab, bukan hanya membersihkan sampah pohon punya dia saja tapi seluruh sampah pohon yang ada di kota metro terlebih di sekolahan,” tandasnya.
Kemudian sampah sisa penebangan pohon yang diangkut menggunakan mobil Dalmas tersebut di buang ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Karang Rejo, Metro Utara. Sementara itu dinas terkait belum dapat dimintai keterangan prihal sikap tersebut. (Ap)
Add Comment